Bagaimana anda mengevaluasi hasil Pemilu Turki 1 Nopember lalu. Apakah Washington mengharapkan AKP kembali seperti ini setelah Pemilu Juni 2015 lalu?
Menyaksikan konsistensi berbagai hasil polling, para pejabat Pemerintah AS mengharapka hasil sama dengan Pemilu Juni lalu.
Apakah anda mengharapkan kemunculan kembali ini?
Saya memang pernah menulis soal kemungkinan adanya kecurangan, tetapi tidak mengharapkan hal itu terjadi karena (1) kecurangan bakal terlampau gamblang dan (2) ada berbagai cara lain yang Presiden Erdoğan gunakan untuk mencapai tujuan politiknya. Secara khusus, dia bisa menyisihkan parlemen, sama seperti yang dilakukannya pada perdana menteri.
Apakah penyebab AKP bisa kembali meraih kemenangan?
Saya yakin kecurangan yang tersebar luas merata menjelaskan peningkatan suara pemilih yang sebaliknya tidak bisa dijelaskan termasuk soal berpindahnya para pendukung MHP dan HDP kepada AKP.
Bagaimanakah Washington mengevaluasi hasil Pemilu ini?
Pemerintahan Obama menerima hasil Pemilu itu sebagai sah. Pemerintahan Obama juga mendorong Erdoğan untuk memanfaatkan hasil-hasil itu sehingga bisa bergerak maju meredakan berbagai friksi yang berkembang selama beberapa bulan terakhir.
Sejumlah pakar Amerika menulis bahwa kemitraan strategis antara Turki dan AS sudah berakhir. Apakah anda berpikir memang demikian kasusnya?
Saya pun berpikir demikian. Aliansi selama 60 tahun sudah berakhir. Saya mendesak Pemerintah AS untuk mendekati Republik Turki secara sangat berbeda daripada masa lalu. Pemerintah AS perlu curiga serta membela diri.
Apakah harapan-harapan Washington seputar masa depan hubungan Amerika – Turki di bawah pemerintahan satu partai AKP?
Konsensur di D.C. adalah bahwa resolusi situasi politik di Turki mampu memberikan dasar bagi suatu awal baru.
Dan bagaimana anda secara pribadi meramalkan masa depan hubungan itu?
Saya memprediksikan bahwa Pemerintahan Turki akan beralih kepada Washington ketika diperlukan. Misalnya, berkaitan dengan Suriah, senjata, persoalan senjata dan keuangan. Namun, sebaliknya, Turki akan menjalankan kebijakannya yang mandiri yang kerapkali bertentangan dengan kepentingan-kepentingan Amerika
SURIAH:
Apakah dampak yang muncul dari pemerintahan satu partai AKP terhadap kebijakan AS di Timur Tengah, khususnya di Suriah?
Tidak banyak; visi AKP mendomintasi kebijakan politik luar negeri Turki selama 13 tahun dan bakal terus berlanjut demikian, terlepas dari hasil Pemilu yang ada.
Melihat fakta bahwa AS terus melanjutkan operasinya di Suriah bersama PYD, apakah dasar bersama yang memungkinkan Turki dan AS bertemu? Jika ada landasan bersama, bagaimana bisa mereka sepakati soal itu dan upaya apa saja yang AS melakukannya?
Saya ragukan kedua belah pihak bisa menemukan landasan bersama. Jika mereka bisa dapatkan, maka diperlukan semacam kompromi di mana Washington mendukung tujuan-tujuan Turki di Suriah dan Ankara membantu dengan tujuan-tujuan Amerika di sana.
RUSIA:
Apakah Washington memperkirakan ada intervensi Rusi di Suriah?
Sepengetahuan saya, itu kejutan yang sempurna.
* Pemerintahan AS dan AKP pimpinan Erdoğan menentang prakarsa Rusia di Suriah. Langkah-langkah mana saja yang Washington rencanakan menyusul berbagai prakarsa Moskow?
Sampai sebegitu jauh respon AS terhadap intervensi Rusia di Suriah itu tentatif, bersifat sementara sekaligus membingungkan. Haruskah Washington menentang Moskow atau bekerja sama dengannya? Dapatkan Rusia dipengaruhi agar bisa mengarahkan lebih banyak serangan lagi atas ISIS ataukah upaya itu justru tidak ada harapan sama sekali? Dapatkah mereka dipisah dari Teheran atau apakah ikatan itu terlampau kuat mengikat keduanya? Tidak satu pun dari isu-isu ini diselesaikan.
Bagaimana AS bisa bekerja sama dengan Turki melawan prakarsa Rusia?
Tidak banyak peluang saya lihat di sini.
PEMBUKAAN KURDI:
Setelah ada hasil Pemilu, bagaimana Washington meramalkan masa depan keterbukaan masyarakat Kurdi di Turki?
Pemerintah Obama jauh lebih terbuka untuk bekerja sama dengan warga Kurdi Turki ketika hubungannya dengan pemerintah Turki merosot.
*Apakah anda pikir bahwa merosotnya suara HDP merupakan kemunduran (drawback) dalam proses damai ini?
Saya tidak melihat ini sebagai faktor yang penting.
Dan apakah dampak dari pemerintahan satu partai AKP atas proses perdamaian?
Erdoğan kini menghadapi keputusan penting: Apakah terus melanjutkan perang melawan PKK atau apakah kembali kepada diplomasi dengan kelompok itu. Dia akan bergerak menuju arah yang diketahuinya paling tepat membantunya mencapai dua tujuan gandanya yaitu kekuasaan pribadi yang lebih besar dan lebih banyak hukum Shariah diterapkan.
HUBUNGAN ANGKATAN BERSENJATA AS – TURKI:
Presiden Erdoğan mengatakan adanya, "struktur parallel" para pejabat negara yang bersimpati kepada cendekiawan Islam yang berbasis di AS, Fethullah Gülen. Gülen dikatakannya "menyesatkan dan menipu" Turki melalui kasus komplotan pelaku kudeta Ergenekon dan "Balyoz" (Sledgehammer) yang mengklaim bahwa dia secara pribadi menentang penangkapan para komandan dan perwira tinggi militer. Erdoğan juga mengatakan bahwa para pejabat militer ini ditangkap dengan dokumen palsu. Dan kini diketahui bahwa para pejabat militer yang diajukan ke pengadilan selama kasus itu muncul juga mengecam AS. Mengapa terjadi demikian?
Pemimpin militer Turki benar-benar tersinggung soal fakta bahwa sekutu Amerikanya tidak banyak mendukungnya, namun sebaliknya tabah menerima teori-konspirasi yang absurd dan salah sebagai benar.
Melihat semua fakta ini serta fakta bahwa AS bertekad untuk memanfaatkan para militan YPG sebagai pasukan darat di Suriah melawan ISIS ketika Turki tengah melancarkan operasi melawan PKK, bagaimanakah relasi Angkatan Bersenjata Washington – Turki akhir-akhir ini?
Militer Turki sudah kembali mendapatkan suaranya. Sebagian, karena runtuhnya kasus palsu Ergenekon dan Balyoz. Sebagaian lagi karena militer dibutuhkan lagi, khususnya untuk krisis Suriah. Tetapi militer masih sangat hati-hati dan tidak aktif jika persoalannya berkaitan dengan Washington.
Bagaimana anda meramalkan masa depan hubungan ini?
Saya bakal heran jika mereka bisa kembali kepada suasana hangat penuh kepercayaan seperti pada masa pra-AKP. Seperti bisnis murni, mereka tidak punya semangat yang antusias yang sudah lama dimulai di Korea.
